JANGAN BERPERILAKU SEPERTI ORANG JAHILIYAH
SIAPA AHLI JAHILIYAH
ITU?
Mereka adalah dari golongan al kitabiyyin dan ummiyin. Yaitu sebelum diutusnya Nabi Muhammad r
. Golongan ahli kitab yaitu dari Yahudi dan Nashoro. Karena orang-orang Yahudi
memiliki al kitab yaitu at Taurot dan Nashoro memiliki al Injil.
Sedangkan golongan yang ummiy, tidak bisa baca tulis yaitu
golongan orang-orang Arab yang mereka tidak beragama dengan agama-agama itu.
Adapun yang dimaksud jahiliyah di sini yaitu nisbah kepada
al jahl atau kebodohan, tidak adanya ilmu. Sedangkan secara isthilah maksudnya
adalah zaman yang di situ tidak ada Rosul yang diutus dan tidak ada kitab yang
diturunkan yaitu sebelum diutusnya Nabi Muhammad r.
Karena sebelum Nabi diutus, seluruh alam tenggelam di dalam kesesatan,
kekufuran dan atheism. Karena risalah sebelumnya yang datang melalui Nabi Musa
dan Isa telah terputus dan selesai. Dan setelah itu Yahudi merubah kitab Taurot
dan Nashoropun merubah kitab Injil menurut hawa nafsu mereka.
Mungkin Anda bertanya, sekarang kan sudah tidak ada zaman
jahiliyah karena jahiliyah sudah terhapus sejak diutusnya Nabi Muhammad r,
lantas kenapa kita harus membahasnya? Ya. Memang benar zaman Jahiliyah sudah
tidak ada. Bahkan kita tidak boleh mengatakan bahwa zaman ini adalah zaman
jahiliyah meskipun banyak dilakukan perkara-perkara yang diwarisi dari zaman
jahiliyah.Karena zaman jahiliyah sudah terhapus dengan diutusnya Nabi Muhammad r.
Akan tetapi, banyak orang-orang yang
masih saja melakukan perkara-perkara itu. Dan kita membahasnya agar kita tidak
terperosok ke lubang yang sama, agar kita bisa menjauhinya.
Nah,,,apa saja perilaku orang-orang jahiliyah yang masih
banyak dilakukan oleh kita?
·
Menyekutukan Alloh I
di dalam kekuasaan Alloh I
;
·
Mengingkari qodar / takdir
Alloh;
·
Beralasan atas kekufuran
kepada Alloh bahwa itu sudah ditakdirkan olehNya;
·
Tuduhan mereka bahwa adanya
ketidak sesuaian antara takdir Alloh dan syariatNya;
·
Mencela masa dan
menyandarkan sesuatu itu terjadi karena masa itu sendiri, bukan karena takdir
Alloh;
·
Kufur dengan ni’mat-ni’mat
Alloh I;
·
Mengkufurkan seluruh
ayat-ayat Alloh baik itu dari Al Qur’an, Injil, Taurot, Zabur ataupun
kitab-kitan lainnya yang diturunkan Alloh;
·
Mengingkari sebagian
ayat-ayat Alloh;
·
Pengingkaran mereka tentang
adanya kitab yang diturunkan kepada para Rosul;
·
Tuduhan mereka bahwa Al Qur’an
itu adalah ucapan manusia;
·
Peniadaan mereka adanya
hikmah dari perbuatan-perbuatan yang dilakukan Alloh;
·
Mereka membuat hiyal/ maker
untuk membatalkan syariat Alloh;
·
Mengucapkan kebenaran hanya
untuk menolak kebenaran itu;
·
Ta’asshub mereka kepada
perkara yang bathil;
·
Penamaan mereka terhadap
tauhid dengan kesyirikan;
·
Mentahrif, memalingkan
kitab Alloh;
·
Manejuluki ahli kebenaran
dengan as shoobiah dan hassawiyah (tidak ada apa-apanya, hanya kulit yang tidak
memeliki manfaat);
·
Menyandarkan kedustaan
terhadapa Alloh dan mendustakan kebenaran.
·
Mengadukan ahli kebenaran
kepada penguasa jika kalah dalah berhujjah;
·
Tuduhan mereka kepada ahli
haq, perusakan mereka di atas bumi ini.
·
Pujian mereka terhadap diri
mereka sendiri yang kebaikan itu tidak ada di sisi mereka;
·
Penambahan mereka di dalam
ibadah, dan pengurangan mereka di dalamnya;
·
Mereka meninggalkan apa-apa
yang diwajibkan oleh Alloh kepada mereka;
·
Mereka taqorrub kepada
Alloh dengan meninggalkan hal-hal yang baik dengan alasan waro’;
·
Menyeru manusia kepada
kebathilan tanpa ilmu;
·
Menyeru manusia kepada
kekufuran sedangkan mereka mengetahui kekufuran tersebut;
·
Makar mereka yang besar
yaitu menetapkan kesyirikan untuk menolak kebenaran;
·
Mereka mencontoh,
meneladani orang-orang yang tidak patut untuk diteladani.
>>>>> to be continued <<<< (^_^)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar